Liputan6.com, Jakarta - Artikel tentang daftar operator seluler paling ngebut di Indonesia, mencuri perhatian pembaca kanal Tekno Liputan6.com, Kamis (30/3/2023).
Tak hanya itu, pembaca juga memperhatikan artikel tentang komentar warganet soal Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, hingga pakar UIÂ ungkap sisi gelap dan terang ChatGPT bagi dunia pendidikan.
Baca Juga
Lebih lengkapnya bisa cek di bawah ini.
Advertisement
1. Ini Operator Seluler Paling Ngebut di Indonesia, Siapa Juaranya?
Ookla baru-baru ini merilis daftar tentang kecepatan internet di berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia.
Seiring dengan teknologi dan semakin meratanya pembangunan BTS di daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar) membuat koneksi internet semakin baik.
Ditambah, sejumlah kota di Indonesia kini sudah dapat menikmati koneksi internet super cepat 5G sehingga leluasa berselancar di dunia maya dan menikmati hiburan tanpa lag.
Â
2. Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Warganet Singgung Tragedi Kanjuruhan, Palestina hingga Israel
Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Hal ini diperkuat dengan keputusan FIFA yang memindahkan lokasi turnamen sepak bola bergengsi tersebut dari Tanah Air sebagai imbas penolakan Israel.
Keputusan itu diambil setelah Presiden FIFA, Gianni Infantino bertemu dengan Ketua PSSI dan LOC, Erick Thohir di Doha, Qatar.
"Melihat situasi saat ini, FIFA memutuskan untuk mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023," tulis FIFA dalam keterangan resminya, dikutip Rabu (29/3/2023).
Â
Advertisement
3. Para Pakar UI Ungkap Sisi Terang dan Kelam ChatGPT Bagi Dunia Pendidikan
Chatbot ChatGPT sempat menimbulkan perdebatan, khususnya di kalangan akademik dan pendidikan. Beberapa pihak mengkhawatirkan alat AI ini bakal dimanfaatkan pelajar untuk berbuat curang.
Ketua Dewan Guru Besar Universitas Indonesia (DGB UI) Prof. Harkristuti Harkrisnowo mengatakan, AI pada dasarnya dikembangkan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia karena memiliki transformational power yang luar biasa.
Hal ini mulai dari aspek pendidikan, kesehatan, perekonomian, kebijakan publik, governance, dan lainnya.
(Dam/Ysl)